KAIRO (Arrahmah.com) – Para demonstran Mesir tetap menempati Tahrir Square meskipun Dewan Militer telah berjanji untuk segera menyerahkan kekuasaan kepada otoritas sipil, Press TV melaporkan pada Rabu (23/11/2011).
Para pemrotes memadati alun-alun Kairo dan meminta segera dilakukannya transisi dari kekuasaan junta menuju pemerintahan sipil.
Sementara itu, sebuah video yang diperlihatkan oleh Press TV menunjukkan bahwa pasukan Mesir melepaskan tembakan ke arah demonstran pada Selasa malam (22/11) hanya beberapa jam setelah Dewan Tinggi Militer Mesir (SCAF) menerima pengunduran diri Perdana Menteri Essam Sharaf dan kabinetnya.
Aksi kekerasan yang dilakukan oleh militer terhadap para demonstran selama beberapa hari terakhir dilaporkan meninggalkan 36 orang tewas.
Kepala dewan militer Mesir, Marsekal Hussein Tantawi, menyatakan dalam pidatonya pada hari Selasa (22/11) bahwa pemerintahan baru akan dibentuk untuk menggantikan administrasi Sharaf.
